
KANDANGAN (TABIRkota) – Dalam upaya pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) skala besar, Polres Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel) menggencarkan sosialisasi kepada warga tiga Kecamatan meliputi, Daha Utara, Daha Selatan dan Daha Barat.
Kapolres HSS, AKBP Leo Martin Pasaribu mengatakan, sosialisasi tersebut digelar selama empat hari sejak tanggal 1 hingga 4 agustus mendatang.
“Pada Selasa (1/8) kemarin, kami telah sosialisasi kepada 600 warga dengan berkeliling ke 12 Desa, di Kecamatan Daha Selatan, bertempat Balai Desa, Mushala dan rumah Kepala Desa,” katanya, di Kandangan, Ibu kota HSS, Rabu (2/8).
Sosialisasi tersebut, ujarnya, dilakukan secara masif melalui seluruh personel bhabinkamtibnas yang sebelumnya sudah dalam Bawah Kendali Operasi (BKO) ke wilayah rawan karhutla.
“Dengan inovasi dan optimalisasi peran Bhabinkamtibmas yang sedang dikerjakan tersebut, diharapkan bisa menurunkan penyebab karhutla di HSS,” ujarnya.
Pihak Polres HSS, tambahnya, lebih senang berhadapan langsung dengan masyarakat melalui sosialisasi daripada harus berhadapan dengan hukum akibat tindak pidana karhutla.
“Semoga masyarakat dapat memahami maksud baik dari sosialisasi ini,” tambahnya.
Berdasarkarkan pernyataan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), penyebab utama terjadinya karhutla 99,9 persen adalah ulah manusia, Oleh Karena itu perlu dilakukan sosialisasi secara masif agar Masyarakat tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan. (fer)