
PARINGIN (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), melalui Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pusat Kesehatan Hewan dan Perbibitan setempat, melakukan pemeriksaan kondisi ternak yang akan dijadikan hewan qurban pada Idul Adha 1444 H mendatang.
Menurut Kepala UPTD Puskeswan dan Pembibitan Balangan, Ahmad Rizali, pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kesehatan hewan yang akan dijadikan qurban.
“Pemeriksaan dilakukan dengan mendatangi tempat-tempat penggemukan hewan ternak dan ke panitia penyembelihan hewan qurban,” ujarnya di Paringin, ibu kota Balangan, Selasa (20/6).
Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan, tidak ditemukan adanya penyakit hewan.
Pengelola UPTD Puskeswan dan Perbibitan Desa Harapan Baru, Kecamatan Paringin Selatan, Rahmadi menambahkan, pemeriksaan salah satunya dilakukan dengan melihat kondisi mata ternak.
“Cacing pita pada ternak sapi bisa terlihat di bagian tengah mata, seperti ada benang dibagian bola mata yang hitam,” katanya.
Pemeriksaan, ujarnya, juga dilakukan di bagian mulut, dimana tidak boleh terlalu kering atau terlalu basah.
“Ukuran hewan ternak juga tidak boleh terlalu kurus dan khusus sapi jantan, buah zakar tidak boleh terlalu kecil,” ujarnya.
Terpisah, Ketua Komisi II DPRD Balangan, Nur Fariani mengimbau masyarakat agar hati-hati dan teliti saat membeli hewan qurban.
“Teliti dan perhatikan dengan seksama kondisi kesehatan ternak yang akan dijadikan hewan qurban,” katanya.
Masyarakat yang tidak mengetahui tentang kesehatan dan kelayakan ternak untuk dijadikan hewan qurban, diimbau untuk berkonsultasi dengan instansi terkait. (ra)