BARABAI (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan 50 Sekolah Berbasis Cambridge atau Sekolah Berbahasa Inggris.
Penetapan dilakukan Bupati HST, H Aulia Oktafiandi saat menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Direktorat Jendral (Dirjen) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Pendidikan Dasar (Diksar) dan Pendidikan Menengah (Dikmen) Kemendikbudristek RI, Iwan Syahril pada acara Ramah Tamah di Pendopo Bupati, Minggu (7/5) malam.
H Aulia Oktafiandi mengatakan, 50 Sekolah Berbasis Cambridge yang ditetapkan itu terdiri dari 17 Sekolah Dasar (SD) dan 33 Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Penetapan Sekolah Berbasis Cambridge merupakan upaya Pemkab HST untuk mendorong para siswa agar memiliki kemampuan dalam berbahasa asing sejak dini,” ujarnya.
Menurutnya, penting bagi para siswa untuk memiliki kemampuan berdialog dalam bahasa asing.
“Terlebih lagi, adanya Kurikulum Merdeka Belajar sangat cocok untuk dikolaborasikan dengan kemampuan berbahasa inggris para siswa,” ujarnya.
Penetapan Sekolah Berbahasa Inggris tersebut, tambahnya, terinspirasi dua tokoh, H Agus Salim dan Khalifah Harun Ar-Rasyid.
“Kedua tokoh tersebut, dalam membentuk sebuah peradaban, menjadikan penguasaan bahasa asing sebagai kunci untuk menyerap ilmu,” tambahnya.
Karena itulah, generasi sekarang dituntut untuk mampu berbahasa asing agar lebih mudah menguasai ilmu.
Sementara itu, Dirjen Paud Dikdas dan Dikmen Kemendikbudristek RI, Iwan Syahril mengatakan, apa yang disampaikan Bupati HST sejalan dengan kebijakan dan kebutuhan bangsa ke depan.
“Kemampuan berbahasa asing sangatlah penting, agar memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing, baik nasional maupun internasional,” katanya.
Menurutnya, Pemkab HST tepat dalam mengambil langkah yang progresif sebagai langkah terdepan dalam menyambut kurikulum Merdeka Belajar, khususnya penguatan pada bahasa asing.
“Saya melihat keseriusan yang luar biasa dari Bupati dan jajarannya, untuk meningkatkan SDM yang lebih baik dengan menginvestasikannya kepada guru dan sekolah,” ujarnya.
Diharapkan, penetapan Sekolah Berbasis Cambridge oleh Pemkab HST akan membawa dampak yang baik bagi pembangunan dan ekonomi daerah. (ra)
