TANJUNG (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) mencanangkan Gerakan Menjaring Lansia sebagai upaya percepatan cakupan vaksinasi.
Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani mengatakan, Gerakan Menjaring Lansia melibatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab setempat.
“Setiap ASN diminta untuk terlibat dengan mencari lansia disekitar rumah dan tempat tinggal masing-masing,” katanya di Tanjung, ibu kota Tabalong, Selasa (11/1).
Terhitung sejak Rabu (12/1), ujarnya, para ASN diharuskan mencari lima lansia di radius lima rumah dan menyerahkan datanya kepada Kepala SKPD masing-masing.
“Gerakan Menjaring Lansia dilakukan agar dapat meningkatkan cakupan vaksinasi sehingga mengembalikan status PPKM Tabalong yang saat ini berada di level 2 menjadi level 1,” ujarnya.
Ia menambahkan, pada status PPKM level 1 beberapa kegiatan telah dapat dilakukan Kembali.
“Kita tentu merindukan kehidupan normal tanpa ada kecemasan saat berkegiatan,” tambahnya.
Untuk itu, diharapkan semua pihak dapat kembali bersinergi seperti saat pencapaian target vaksinasi umum pada akhir 2021 lalu.
Berdasarkan data kemkes.go.id per 11 Januari 2022, cakupan vaksinasi lansia di Tabalong sebesar 60,70 persen untuk dosis pertama dan 21,15 persen dosis kedua.
Sedang cakupan vaksinasi umum sebesar 77,55 persen untuk dosis pertama dan 43,27 persen dosis kedua. (saa)
