MUARA TEWEH (TABIRkota) – Perusahaan pertambangan batu bara PT Bharinto Ekatama (BEK) yang beroperasi di Kabupaten Barito Utara (Barut), Kalimantan Tengah (Kalteng), salurkan bantuan untuk warga terdampak banjir di Kecamatan Teweh Timur.
External Relation PT BEK, Hirung didampingi Suryadi, mengatakan, bantuan yang disalurkan berupa 4.500 kilogram beras, 290 karton mie instant dan obat-obatan.
“Selain itu, bersama sejumlah perusahaan kontraktor, PT BEK juga menyalurkan satu unit perahu karet,” katanya di Muara Teweh, ibu kota Barut, Sabtu (27/11).
Saat ini, debit air di wilayah Teweh Timur sudah berangsur surut namun puluhan rumah warga dan fasilitas umum seperti gedung sekolah dan rumah ibadah, masih terendam banjir.
Untuk penanganan pasca banjir, ujarnya, PT BEK mengirimkan satu unit fire truk untuk penyiraman jalan dan rumah yang digenangi lumpur.
“Bantuan diberikan kepada 691 Kepala Keluarga yang terdiri dari 2.021 jiwa terdampak banjir di enam desa,” ujarnya.
Enam desa yang mendapat bantuan masing-masing Desa Sampirang II, Benangin I, Benangin II, Benangin III, Benangin IV dan Muara Wakat.
Ia menambahkan, PT BEK bersama Tripika Teweh Timur juga mendirikan Posko di Desa Benangin V sebagai tempat layanan kesehatan dan dapur umum.
“Selain itu juga sebagai tempat komando pembersihan di fasilitas umum seperti kantor desa dan gedung sekolah,” tambahnya.
Diharapkan, bantuan yang diberikan dapat meringankan warga terdampak banjir.
Banjir bandang di Teweh Timur sendiri telah berlangsung sejak Rabu (24/11 akibat meluapnya Sungai Teweh yang merupakan anak Sungai Barito. (saa)